fb-

Jumat, 26 Oktober 2018

Tata Cara Sholat Taubat


Tata Cara Sholat Taubat

 Sholat taubat adalah shalat sunnah dua rakaat sekali salam seperti sholat sunnah yang lainnya, kegunaannya saja yang berbeda. Beberapa shalat sunnah memiliki kegunaan, fungsi dan manfaatnya masing-masing.
Shalat sunnah ada yang dilakukan karena mengikuti sunnah Rasulullah secara mutlaq tanpa ada sebab, seperti, sholat tahiyatul masjid, dll.
Ada juga yang dilakukan karena ada sebab, misalnya sholat hajat untuk meminta dikabulkannya hajat. Shalat istikharah untuk untuk meminta petunjuk atau kemantapan kepada Allah atas beberapa pilihan. Dan shalat taubat, yaitu untuk meminta ampunan (taubat) atas kesalahan atau dosa-dosa yang diperbuat.
Sholat taubat ini baik dilakukan untuk menyesali kesalahan atau perbuatan dosa yang telah terjadi. Baik disengaja atau tidak, baik dosa besar atau dosa kecil. Shalat taubat ini merupakan bentuk dari kesungguhan kita meminta ampunan kepada Allah, lebih dari sekedar membaca istighfar.
Pengertian taubat sendiri artinya adalah menyesali atas segala perbuatan dosa dan kesalahan yang dilakukannya, serta bertekad dan berniat tidak akan mengulanginya lagi disertai dengan memohon ampun kepada Allah.

Tata Cara Sholat Taubat

Tata cara sholat taubat ini sama seperti sholat sunnah lainnya, yaitu dilakukan setiap dua rakaat sekali salam. Boleh dilakukan dua rakaat, empat rakaat atau enam rakaat.
Ada yang mengamalkan sholat taubat ini setiap hari, sebab bukan tidak mungkin dalam sehari kita melakukan kesalahan, baik disengaja atau tidak. Oleh sebab itu dilakukannya shalat taubat ini juga berguna untuk membersihkan kesalahan kita setiap hari, baik yang disengaja atau tidak.
Urut-urutannya adalah sebagai berikut:
  • Niat sholat taubat
  • Takbirotul Ihram
  • Membaca Doa Istiftah/iftitah (Sunnah)
  • Membaca surat Al Fatihah
  • Membaca surat dari Al-Qur’an
  • Ruku’ (Membaca Tasbih ruku’ tiga kali)
  • I’tidal (Membaca doa i’tidal “Robbanaa lakal hamd)
  • Sujud (Membaca tasbih sujud tiga kali)
  • Duduk diantara dua sujud (Membaca doa “Robbighfirlii Warhamnii”)
  • Sujud kedua (Membaca tasbih sujud tiga kali)
  • Bangun melanjutkan rakaat kedua seperti urutan diatas
  • Tasyahud akhir (Membaca bacaan tasyahud akhir)
  • Salam
  • Berdoa mohon ampunan

Niat Sholat Taubat

Niat sholat taubat
Ushollii sunnatat taubati rok’ataini lillaahi ta’alaa
“Aku berniat shalat taubat dua rakaat karena Allah Ta’ala”
Niat diatas dibaca sebelum takbirotul ihram, yang wajib adalah berniat shalat taubat di dalam hati pada saat takbirotul ihram.
Mengenai hukum melafalkan niat ini menurut madzhab syafi’i adalah sunnah. Yang wajib adalah melakukan niat di dalam hati.
Fungsi dari melafadzkan niat sendiri adalah agar hati lebih mantap dan khusyu’, sebab jika tidak dilafadzkan terkadang kurang fokus dalam berniat. Namun bukan berarti menuduh yang tidak melafadzkan niat itu buruk.

Doa Sholat Taubat

doa sholat taubat
Istighfar diatas dibaca sebanyak-banyaknya dengan rasa menyesal, bersalah dan bertekad tidak akan mengulangi perbuatan dosa yang telah diperbuatnya.
Doa taubat diatas secara makna sudah sangat mewakili dari perasaan tersebut. Namun cara bertaubat bukankah hanya sekedar membacanya saja, namun juga dari perasaan hati yang terdalam. Dan harusnya, apa yang dirasa oleh hati adalah sebagaimana makna doa diatas.
” Ya Allah yang maha agung, tiada Tuhan yang berhak di sembah selain Allah, Dzat yang maha hidup kekal abadi dan secara terus menerus mengurus makhluknya tanpa pernah berhenti. Aku bertaubat kepada Allah, mengakui segala dosa dan kesalahan-kesalahan yang telah ku perbuat. Terimalah taubatnya hamba yang dzolim ini, yang tidak memiliki kuasa atas dirinya sendiri untuk berbuat mudharat atau memberi manfaat, untuk mati, hidup atau bangkit nanti.”

0 komentar:

Posting Komentar